Perawatan Air Conditioner

Air Conditioner adalah peralatan elektronik yang diciptakan khusus untuk mendinginkan ruangan. Biasanya peralatan elektronik ini disebut dengan nama “AC”, singkatan yang lebih sering disebut oleh para masyarakat Indonesia karena penyebutannya yang lebih gampang. Seperti peralatan elektronik lainnya, AC juga bisa rusak.

Perawatan Air Conditioner Sederhana

• Ruangan yang ada AC-nya, ventilasinya harus tertutup rapat agar nanti udara dingin dari AC bisa bekerja dengan baik tanpa perlu membuang tenaga sia – sia. Jika banyak ventilasi, jedenal dan pintu yang semakin terbuka, ruangan yang perlu didinginkan menjadi semakin besar. Semakin besar ruangan yang harus didinginkan semakin AC harus bekerja lebih keras dan silkulasi udara pada ruang besar sangat cepat sehingga udaranya sangat lambat untuk dingin. Jadi tidak heran bila kamar tidur ber AC tidak berventilasi. Seperti manusia, bila bekerja terus menerus dengan sekuat tenaga pasti ada saatnya tumbang karena kelelahan dan sakit. Bila manusia sakit bisa disembuhkan tetapi AC rusak, gak bisa lagi kecuali beli baru.
• Jangan menyalakan pemanas selama AC sedang menyala. Ingat pemanas dan AC bagaikan musuh berbuyutan; satunya memanaskan ruangan dan satunya lagi mendinginkan ruangan.
• Jangan menyalahkan api atau sesuatu yang berasap seperti rokok di dalam ruangan berAC. Selain ruangan menjadi bau rokok, ternyata asap bisa membuat kerja AC semakin berat.
• Lakukan perawatan rutin untuk membersihkan kotoran yang terdapat di dalam AC. Ingat, kerja AC menyerap udara, mengubahnya menjadi dingin (panasnya dibuang keluar ruangan) baru udara yang sudah dingin dikembalikan ke ruangan sehingga debu dan kotoran terserap ke dalam AC. Kotoran yang semakin menumpuk akan menghambat penyaringan udara.
• Pastikan saat membersihkan Air Conditioner minimal sebulan sekali, sumber energinya sudah dimatikan terlebih dahulu. Hal ini untuk memastikan bahwa mesin tidak rusak jika terjadi “Setruman” dan manusia yang membersihkannya juga tidak celaka.
• Hindari menggunakan sabun ataupun benda untuk membersihkan AC. Tidak inginkan AC yang dibersihkan malah rusak nantinya.
• Cek untuk memastikan tidak ada kebocoran pada instalasi AC. Bila ada kebocoran, pastikan kebocoran itu diperbaiki dulu baru ditambah Freon ACnya. Pada saat kebocoran, Freon AC akan terus berkurang (padahal kalau gak bocor, Freon gak akan berkurang) jadi sebelum menambah Freon; pastikan permasalahn kebocorannya diperbaiki.
• Jangan menyalahkan AC terus menerus. Kalau disuruh kerja terus meneruskan capek. Setidaknya sehari ada waktu istirahat untuk AC minimal 8 jam. Dengan adanya jam istirahat per hari ini, umur AC juga akan semakin panjang.
• Bila berpergian untuk waktu lama (travel / bisnis trip), pastikan stop kontak AC dicabut untuk memastikan AC terputus dari sumber energi.

Semoga artikel perawatan airconditioner ini membantu. –hm-