Rumput Sintetis Tidak hanya Untuk Lapangan Futsal

Rumput sintetis telah mengalami kemajuan seiring semakin berkembangnya dan makin banyak teknologi yang menunjang pembuatan rumput palsu ini. Apa yang berbeda dari rumput sintetis zaman dulu? Rumput palsu / sintetis sekarang semakin terlihat alami alias seperti rumput asli. Bukan hanya penampilannya saja yang makin mirip rumput asli tetapi juga teksturnya.

Enam perusahaan pembuat rumput sintetis di AS mengalami lonjakan kenaikan penjualan sebesar 30% per tahun untuk 5 tahun terakhir ini. Hasil ini didapatkan dari data Association of Synthetic grass installers. Penjualan ini meningkat dikarenakan rumput sintetis tidak hanya digunakan untuk lapangan futsal saja tetapi juga rumah.

Pemiliki rumah bisa meminta pemasangan rumput sintetis untuk halaman rumah atau bagian – bagian tertentu dari rumah : di sekitar kolam renang, di bawah ayunan atau di ruang tamu. Tidak hanya posisi pemilihan penempatan rumput saja tetapi pemilik rumah juga bisa memilih jenis rumput sintetis yang ingin digunakan. Bahkan untuk rumah yang memiliki hewan peliharaan, pemilik rumah dapat menggunakan rumput dengan sistem drainage.

Dalam beberapa tahun terakhir ini, perkembangan rumput futsal memang sangat cepat. Sekarang banyak pengusaha rumput sintetis memilih menggunakan polyethylene. Rumput sintetis dibuat menggunakan mesin pembuat karpet dengan menggunakan polyethylene dan latex. Serat rumput yang digunakan pendek dan berwarna hijau dan kuning. Serat rumput cokelat yang meriuk-riuk dengan panjang 13/4 inci dijahit diantara rumput yang hijau untuk menciptakan kesan alami. Bobot rumput yang dihasilkan bisa 40 ons – 98 ons.

Pemasangan dan Perawatan Rumput Sintetis Rumah

Pemasangan -> Untuk pemasangan rumput palsu ini minimal butuh 2 hari, Kenapa?hari pertama tentu untuk mempersiapkan tanah jadi perlu adanya pengalian tanah 3-5 inci. Hari berikutnya mengelar dan menempelkan rumput. Dan kegiatan lainnya untuk memastikan rumput sudah terpasang dengan baik.

Perawatan -> Untuk perawatannya sebenarnya tidak susah karena pemilik tidak perlu menyiram dan memotong rumput setiap minggunya. Perawatan yang bisa dilakukan oleh pemilik untuk menjaga agar rumput buatan tersebut dapat awet:

• Sebulan sekali lakukan penyemprotan dengan larutan pembersih khusus yang dapat membersihkan dan menghilangkan bau.
• Gunakan sikat untuk menyisir rumput agar tidak kusut.
• Bila ada kotoran, bersihkan dengan sikat, tisu, kain atau blower. Sesuaikan penggunaan alat dengan kotoran yang menempel pada rumput.

Jadi rumput sintetis tidak hanya untuk lapangan futsal. –hm-