Investasi saham sangat mengiurkan bagi setiap orang namun mendengar banyaknya berita negatif tentang pembobolan dan penipuan membuat investor ragu dan takut untuk berinvestasi. Tapi dengan mencari tempat yang tepat dan orang yang tepat, investor tidak perlu takut mengalaminya. Sekarang banyak berdiri badan pembantu investasi yang dapat membantu investor memonitor investasinya, bahkan sekarang bisa dilakuakan melalui inet yang disebut e-trading. Sebelum berinvestasi, lebih baik melakukan perencaan matang dengan tahap seperti:
1. Tujuan dari investasi
Jangan hanya mendengar dari orang lain bahwa investasi ini dan itu mengutungkan tapi Anda harus benar-benar menentukan tujuan Anda.
2. Kapan hasil investasi digunakan
Ada 3 bentuk investasi bila melihat dari waktu yaitu jangka pendek (1-2 Tahun),
jangka menengah (2-5 Tahun ) dan jangka panjang ( > 5 Tahun. Pilih sesuai jangka waktu dimana Anda akan memerlukan hasilnya.
3.Tahu resikonya
Jangan hanya mendegar deskripsi dari teman tapi Anda tidak mencari tahu seperti resikonya,Harus diingat tidak ada investasi yang tidak beresiko. Pembeli tertipu Karen tidak mencari tahu.
4. Berapa jumlah dana dan berapa sering ditempatkan
Ada beberapa investasi mempunya minimal investasi jadi cari tahu minimalnya sehingga Anda dapat menentukan metode investasi seperti investasi sekaligus atau investasi secara rutin setiap bulan.
5. Pilih instrument investasi
Jenis instrument investasi meliputi obligasi, saham, reksa dana , ETF (Exchange Traded Fund), komoditi dan option.
6. Lakukan
Setelah rencana dan pengetahuan Anda cukup, saatnya mewujudkan rencana tersebut.
7. Awasi dan evaluiasi investasi Anda
Awasi secara rutin pergerakan invetasi Anda
Langkah-langkah diatas bisa digunakan sebagai acuan pertama untuk berinvestasi.
“jangan dikuasai rasa ketakutan”-hm-
{ 0 komentar ... read them below or add one }
Posting Komentar