Contoh kasusnya nama penumpang yang melakukan reservasi
adalah ‘Eni Mina’ (udah sesuai dengan KTP) namun ternyata nama yang tercetak
pada tiket adalah ‘Eny Mina’. Kesalahan penulisan nama ini akan membuat tiket
tersebut dinyatakan sebagai tiket void. Anda bisanya dapat langsung minta
bagian ticketing untuk meng void tiket Anda agar Anda bisa mendapatkan tiket
baru dengan data resevasi tiket pesawat yang benar. Selain nama, Anda harus
mengecek tanggal, penerbangan atau data lainnya agar tidak salah pas cek in.
Untuk menge-voidkan sebuah tiket, biasanya ada biaya
administrasi yang harus dibayar. Besarnya itu tergantung dengan peraturan
masing-masing airlines. Biasanya rata –rata harganya adalah Rp 50.000 per
tiket. Bila Anda menggunakan ticketing dari agen travel, biaya voidnya bisa
mencapai Rp 75.000 karena beberapa agen travel mengenakan biaya administrasi
tambahan.
Biaya administrasi void ini bisa harus dibayar oleh penumpang
atau bagian ticketing sesuai siapa yang melakukan kesalah. Contoh jika bagian
ticketinglah yang melakukan kesalahan ketika menuliskan tiket walaupun data
yang diberikan penumpang sudah sesuai dengan KTP dan tersimpan dalam data
resevasi maka bagian ticketing yang harus membayar biaya adminnya. Namun jika
yang melakukan kesalahan adalah penumpang entak karena nitip orang atau dirinya
sendiri yang pesan, penumpanglah yang harus membayar biaya void.
Kesalahan pada data tiket cetak dan data resevasi tiket pesawat emang udah sangat jarang terjadi (Terima kaish pada kemajuan teknologi manusia >.<) namun ada baiknya Anda melakukan pengecekan pada saat menerima tiket Anda dari printer Anda atau bagian ticketing. Bila ada kesalahan, Anda bisa langsung meminta Void. Sampai disini dulu artikel Void pada tiket pesawat. -hm-
{ 0 komentar ... read them below or add one }
Posting Komentar